- Back to Home »
- Puisi »
- Kontroversi Cinta
Posted by : Unknown
Kamis, 19 September 2013
Manusia hidup dalam segudang eskalasi masalah
layaknya mata rantai simbiosis yang tak pernah putus
pupus dan lumpuh di dalam genangan kimialistik limbah
menghadapinya adalah tindakan solutif utama
bukan malah lari bak dikejar material vulkanik
Molekul masalah ini melekat dalam special relationship
tentu juga menerpa senyawa ABCD di bawah MoU planetarium
prosesi ju aju biasanya mewarnasisasi senyawa ABCD tadi
namun tak lama, senyawa itu kembali mengalami adaptasi
Rekonsiliasi ini membuahkan harmonisasi perasaan
menghilangkan setiap kesenjangan problematika hubungan
cukup dianggap sebagai parodisasi hedonisme duniawi
virus itu tak dapat berfotosintesis dalam skup lebih luas
Fenomenologi kontroversi ini lumrah dan wajar adanya
ia bagian dari eksperimen realitas kehidupan manusia
fase-fase ini secara mandiri akan mengalami kristalisasi
perlu komitmen pada negosiasi tanpa harus ada mobilisasi
Labilitas jiwa memang menempati terminal khusus
ekonomisasi ataupun materialisasi kadang menjadi kasus
tapi jika senyawa tadi sudah diinstall anti virus
niscaya faktor tadi dapat teratasi dan kembali harmonis
Begitulah kontroversi cinta
wujudnya bagai parasitisme cinta
kadang dapat mengaputasi cinta
but also kadang be the glue bagi cinta
Tanah Tandus Shaqr, 19 September 2013
layaknya mata rantai simbiosis yang tak pernah putus
pupus dan lumpuh di dalam genangan kimialistik limbah
menghadapinya adalah tindakan solutif utama
bukan malah lari bak dikejar material vulkanik
Molekul masalah ini melekat dalam special relationship
tentu juga menerpa senyawa ABCD di bawah MoU planetarium
prosesi ju aju biasanya mewarnasisasi senyawa ABCD tadi
namun tak lama, senyawa itu kembali mengalami adaptasi
Rekonsiliasi ini membuahkan harmonisasi perasaan
menghilangkan setiap kesenjangan problematika hubungan
cukup dianggap sebagai parodisasi hedonisme duniawi
virus itu tak dapat berfotosintesis dalam skup lebih luas
Fenomenologi kontroversi ini lumrah dan wajar adanya
ia bagian dari eksperimen realitas kehidupan manusia
fase-fase ini secara mandiri akan mengalami kristalisasi
perlu komitmen pada negosiasi tanpa harus ada mobilisasi
Labilitas jiwa memang menempati terminal khusus
ekonomisasi ataupun materialisasi kadang menjadi kasus
tapi jika senyawa tadi sudah diinstall anti virus
niscaya faktor tadi dapat teratasi dan kembali harmonis
Begitulah kontroversi cinta
wujudnya bagai parasitisme cinta
kadang dapat mengaputasi cinta
but also kadang be the glue bagi cinta
Tanah Tandus Shaqr, 19 September 2013